Yayasan Dharmasastra Manikgeni

Kantor Pusat: Jalan Pulau Belitung Gg. II No. 3 - Desa Pedungan - Denpasar BALI 80222. Hp/WA 0819 9937 1441. Diterbitkan oleh: Yayasan Dharmasastra Manikgeni. Terbit bulanan. Eceran di Bali Rp 20.000,- Pelanggan Pos di Bali Rp 22.000,- Pelanggan Pos di Luar Bali Rp 26.000,- Tersedia versi PDF Rp 15.000/edisi WA ke 0819 3180 0228

Jumat, 16 Juni 2017

Balai Adat Hindu Kaharingan Terbakar PHDI Tanah Bumbu Berikan Bantuan

Parisada Kabupaten Tanah Bumbu melakukan kunjungan kerja ke Desa Emil Baru, Kecamatan Mantewe, yang merupakan sebuah desa yang terletak di perbatasan dengan Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Kunjungan ke  desa yang letaknya sekitar 100 Kilometer dari Kota Batulicin itu ditempuh dalam  waktu tiga jam dengan medan yang cukup ekstrim. Kunjungan Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Parisada Kabupaten Tanah Bumbu, Ketut Aman, S.H., itu berlangsung pada  hari Senin, 24 April 2017 lalu.

Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dharma shanty (silaturahmi) dengan warga umat Hindu Kaharingan yang berdomisili dan menyebar di desa ini. Selain itu kunjungan rombongan juga dalam rangka menyerahkan bantuan sumbangan hasil donasi dari para donatur umat Hindu di Tanah Bumbu atas kejadian musibah terbakarnya beberapa rumah warga dan satu buah Balai berukuran 18x18 meter yang digunakan sebagai tempat ibadah ritual upacara adat atau Aruh, yakni bernama Balai Tasi yang berlokasi di RT 03 Desa Emil Baru KM 91 yang terbakar pada tanggal 15 April 2017 lalu.
Kedatangan rombongan disambut oleh Kepala Desa Emil Baru, Angai bersama Sekretaris Desa, Susanto beserta ketua RT setempat dan para tokoh adat Hindu Kaharingan yang bertempat tinggal di desa ini.  Penyerahan bantuan atas nama Umat Hindu di Tanah Bumbu diserahkan oleh Ketua Parisada Kabupaten sejumlah Rp 13 Juta  kepada tokoh adat setempat dan Ketua RT 03 Sandri disaksikan rombongan dan pihak pemerintah Desa Emil Baru.


Sebagaimana laporan yang disampikan oleh kepala desa dan keterangan warga, selain terbakarnya beberapa rumah dan bangunan Balai tempat ibadah, yakni terdapat dua buah kendaraan, satu buah chainsaw (mesin pemotong) dan televisi yang ikut terbakar bersama-sama bangunan, dalam hal ini disampaikan tidak ada korban jiwa. Tidak jauh dari titik terbakarnya Balai  sedang diupayakan pembangunan Bali baru dengan swadaya warga umat disana, namum kelanjutan pembangunannya masih terkendala karena kekurangan dana. Untuk menempuh lokasi Balai Tasi diperlukan waktu sekitar satu setengah jam dari Kantor Desa Emil Baru dengan medan cukup ekstrim yang hanya dapat dilewati oleh sepeda motor offroad.
Ketua Parisada kabupaten atas nama Umat Hindu menyampaikan rasa prihatin atas musibah kejadian yg menimpa warga disana, dan harapannya mudah-mudahan bantuan yang dibawa tersebut dapat bermanfaat dan turut meringankan beban umat.
Ucapan terimakasih dari pemerintah desa dan tokoh adat dayak kepada umat Hindu di Tanah Bumbu atas bantuan kepada umat disana yang mengalami musibah. Pihaknya menyatakan  akan meggunakan bantuan tersebut dengan baik untuk pembangunan kembali Balai tempat ritual adat yang sudah terbakar.
Untuk selanjutnya, bagi umat dan donatur yang berkenan hendak memberikan sumbangan, silakan transfer melalui: BANK BPD KALSEL Unit Pagatan, Atas Nama: Parisada Hindu Dharma Indonesia Kab Tanah Bumbu, Nomor Rekening: 028.03.19.50135.2. Konfirmasi/Kontak Person: Ketut Aman, S.H (Ketua ParisadaKabupaten Tanah Bumbu), Phone : 08125169596, WA :082311119596.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar